Nama : GRAHA PERMANA
NIM : 24020111120002
Tugas : Proses Respirasi –
Fisiologi Tumbuhan
Dosen
Pengampu : DR. Muniffatul Izzati,
M.Sc.
PROSES
RESPIRASI PADA TANAMAN
Proses Respirasi itu Ada 3 Tahap, yaitu sebagai
Berikut :
1.
Proses
glikolisis
Terjadi disitosol
dengan hasil akhir asam piruvat, Selama glikolisis dihasilkan 4 molekul ATP,
akan tetapi 2 molekul ATP diantaranya digunakan kembali untuk berlangsungnya
reaksi-reaksi yang lain sehingga tersisa 2 molekul ATP yang siap digunakan
untuk tubuh. Seluruh proses glikolisis tidak memerlukan oksigen. Hasil akhir
sebelum memasuki siklus krebs adalah asam piruvat. Ada yang membedakan tahap
ini menjadi dua yaitu glikolisis dan dekarbosilasi oksidatif. Glikolisis
mengubah senyawa 6C menjadi senyawa 2C pada hasil akhir glikolisis. Yang
dimaksud dekarbosilasi oksidatif adalah reaksi asam piruvat diubah menjadi
asetil KoA.
2.
Siklus
Krebs
Setelah menghasilkan
asam Piruvat dan 2 molekul ATP pada
proses Glikolisi Kemudian diangkut ke
mitokondria Untuk melakukan proses Siklus krebs awalnya asetil KoA direaksikan
dengan asam oksaloasetat (4C) menjadi asam piruvat (6C). selanjutnya asam
oksaloasetat memasuki daur menjadi berbagai macam zat yang akhirnya menjadi
asam oksalosuksinat. Dalam perjalanannya, 1C (CO2) dilepaskan. Pada tiap
tahapan, dilepaskan energi dalam bentuk ATP dan hidrogen. ATP yang dihasilkan
langsung dapat digunakan. Sebaliknya, hidrogen berenergi digabungkan dengan
penerima hidrogen yaitu NAD dan FAD, untuk dibawa ke sistem transport elektron.
Dalam tahap ini dilepaskan energi, dan hidrogen direasikan dengan oksigen
membentuk air. Seluruh reaksi siklus krebs berlangsung dengan memerlukan
oksigen bebas (aerob). Siklus krebs berlangsung didalam mitokondria dengan
dihasilkan 2 Molekul ATP lalu berlanjut ke poses selanjutnya yaitu proses
Tramsport Elektron.
3.
Proses
Transport Elektron
Pada proses ini ada 3 tahapan yaitu :
1) Muatan
Pembawa elektron yang diperkaya oleh elektron dan proton yang berasal dari
siklus krebs menuju ke Suatu Bentuk Rantai yang tersusun bertingkat atau
menuruni susunan tangga.
2) Pada
saat elektron menuruni sebuah tangga, maka energi itu melepaskan energi 32 ATP
3) Oksigen
yang sudah menunggu di bawah susunan tangga itu akan menjemput elektron dan
pada saat penjemputan oksigen tersebut maka terbentuklah air (H2O).
Proses
transfer elektron ini sangat komplek, pada dasarnya, elektron dan H+ dan NADH
dan FADH2 dibawa dari satu substrak ke substrak yang lain secara
berantai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar